Apa yang Anda harapkan saat bergabung dengan MMM?
Saya pun demikian, mengharapkan perubahan financial yang lebih baik.
Financial Freedom
Mungkin itulah perkataan yang banyak orang ucapkan.
Lantas, bagaimana cara menggapai Financial Freedom itu sendiri?
Apakah hanya sekedar menjadi participant MMM yang baik?
Melakukan PH dan GH secara konsistent setiap bulannya sambil tetap melakukan recruiting untuk mendapatkan reward refferal dan akhirnya menjadi konsultan MMM yang aktif yang berawal dari M-10 dan akan mendapatkan tambahan reward leadership?
Hal itu bisa terjadi dan Anda akan mendapat sesuatu yang lebih dari MMM bukan hanya reward PH 30% tetapi lebih dari itu, bisa mendapatkan ratusan persen dalam sebulan bahkan bisa ribuan persen.
Namun, tahukah Anda bahwa hidup ini penuh dengan resiko yang kita tidak akan pernah tahu apa dan kapan resiko itu akan terjadi. Dan jika resiko itu terjadi pada diri kita, maka apa yang selama ini kita perjuangkan dan dapatkan bersama MMM akan terasa ZONG dan hampa, bahkan sirna begitu saja, dan yang lebih parah bisa menjadi minus (defisit).
Resiko Kehidupan itu antara lain :
Saya pun demikian, mengharapkan perubahan financial yang lebih baik.
Financial Freedom
Mungkin itulah perkataan yang banyak orang ucapkan.
Lantas, bagaimana cara menggapai Financial Freedom itu sendiri?
Apakah hanya sekedar menjadi participant MMM yang baik?
Melakukan PH dan GH secara konsistent setiap bulannya sambil tetap melakukan recruiting untuk mendapatkan reward refferal dan akhirnya menjadi konsultan MMM yang aktif yang berawal dari M-10 dan akan mendapatkan tambahan reward leadership?
Hal itu bisa terjadi dan Anda akan mendapat sesuatu yang lebih dari MMM bukan hanya reward PH 30% tetapi lebih dari itu, bisa mendapatkan ratusan persen dalam sebulan bahkan bisa ribuan persen.
Namun, tahukah Anda bahwa hidup ini penuh dengan resiko yang kita tidak akan pernah tahu apa dan kapan resiko itu akan terjadi. Dan jika resiko itu terjadi pada diri kita, maka apa yang selama ini kita perjuangkan dan dapatkan bersama MMM akan terasa ZONG dan hampa, bahkan sirna begitu saja, dan yang lebih parah bisa menjadi minus (defisit).
Resiko Kehidupan itu antara lain :
- Resiko Sakit, parahnya adalah Sakit Kritis.
- Resiko Kecelakaan
- Resiko Cacat Tetap Total
- Resiko Meninggal Dini
- Resiko Panjang Umur
Keempat resiko teratas dapat menghentikan semua penghasilan kita dan sebaliknya ketiga resiko teratas akan menguras asset yang telah kita dapatkan. Contoh, untuk biaya pemulihan sakit kritis memerlukan dana yang cukup besar, bisa 50 juta, 100 juta bahkan lebih. Anda bisa bayangkan berapa kebutuhan dana untuk cuci darah setiap minggunya. Silakan browsing sendiri d mbah google.
Resiko keempat diperlukan adanya persiapan untuk memberikan kehidupan bagi anggota keluarga tercinta yang ditinggalkan. Jika Anda muslim coba cek Surah Al-Baqarah : 240 bahwa kurang lebihnya - jika Anda meninggalkan mereka harus memberikan nafkah bagi istri dan anak Anda minimal 1 tahun lamanya.
Sementara resiko kelima tidak kalah besarnya kebutuhan dana yang kita butuhkan untuk tetap menjaga gaya hidup dan kebutuhan kita selama kita menjalani masa pensiun. Dalam masa ini kebutuhan hidup kita tentu lebih besar seiring melajunya inflasi dan sebaliknya semakin kecil penghasilan kita.
Saya meyakini jika semua partisipant MMM tetap menjaga amanah dan konsistensi, saling menjaga dan bersama-sama menjaga. Maka MMM akan benar-benar Long Live. Sehingga kita bisa Merencanakan Keuangan kita bersama MMM dan bersama-sama pula mencapai Financial Freedom.
Perencanaan Keuangan apa saja yang dapat kita lakukan bersama MMM?
Tergantung kebutuhan prioritas Anda semua.
Kita bisa mix MMM dengan instrument keuangan yang lain untuk membangun Keuangan Keluarga kita.
Mengutip pernyataan seorang yang luar biasa yang merupakan President MDRT Indonesia, Ibu Esra Manurung, "Sebagaimana kita membangun rumah, terlebih dahulu kita harus membangun pondasi yang kuat. Begitu juga jika kita mau membangun Keuangan Keluarga yang kuat, kita juga harus membangun pondasi keuangan yang kuat. Pondasi Keuangan yang ideal dan kuat adalah asuransi"
Bukan karena basic saya sebagai Konsultan Keuangan Asuransi, tetapi lebih pada kenyataan yang ada bahwa banyak orang yang dulunya memiliki banyak asset yang katanya tidak habis untuk tujuh keturunan yang pada akhirnya habis begitu saja saat resiko kehidupan seperti yang saya ulas di atas menghampirinya.
Perencanaan Keuangan yang dapat kita lakukan antara lain :
- Persiapan Dana Kesehatan Yang Ideal
- Perencanaan Dana Pendidikan Anak
- Perencanaan Dana Pensiun
- Pembentukan Dana Abadi
- Pengembangan Asset
- Kebutuhan Hidup sehari-hari
- Beli mobil, rumah, ibadah haji dan umroh dan lain sebagainya.
Dari semua kebutuhan Anda saran saya prioritaskan untuk Dana Kesehatan, karena kebutuhan ini datangnya tidak terduga, dan kebutuhannya juga tidak dapat diprediksi. Sehingga jika terjadi tidak akan mengganggu cash flow keuangan keluarga yang Anda.
Nah, bagaimana cara mempersiapkan Perencanaan Keuangan ini?
Ikuti saja langkah-langkahnya pada posting saya selanjutnya :
0 komentar:
Posting Komentar